BINGUNG memilih warna yang tepat
untuk mengecat kamar tidur sang buah hati? Urusan memilih warna memang
bisa menjadi perkara yang gampang-gampang susah. Sering kali, jalan
pintas yang akhirnya diambil
adalah menyesuaikan warna kamar tidur dengan satu set seprai yang telah dipilih.
Akan tetapi, jalan keluar tersebut tentu bukan keputusan terbaik.
Sebab, urusan memilih warna sesungguhnya memiliki dampak yang jauh lebih
luas daripada yang mungkin Anda sadari.
Setiap warna mampu memberikan efek yang berbeda-beda terhadap
kondisi psikologis seseorang. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk
memelajari dulu infomasi yang sangat menarik mengenai psikologi warna.
Berikut ini adalah deskripsi singkat mengenai efek yang mampu
ditimbulkan warna tertentu terhadap emosi dan suasana hati:
Kuning
Dikenal sebagai warna yang lembut menenangkan, kuning memiliki
kemampuan untuk menciptakan perasaan hangat yang mencerahkan sekaligus
membawa kehangatan ke dalam kamar yang temaram. Kuning juga dikenal
memiliki kemampuannya menstimulasi aktivitas otot. Pilihan sempurna
untuk warna kamar bayi.
Putih
Mewakili kebersihan dan kesucian, putih juga melambangkan damai dan
sukacita. Mengecat kamar dengan warna putih akan membuatnya terasa lebih
besar dan lebih terang karena warna ini memantulkan 80 persen cahaya.
Putih mungkin bukan warna yang paling menarik untuk kamar anak, tetapi
Anda dapat mengakalinya dengan menambahkan satu set seprai bewarna-warni
dan berbagai aksesori untuk memperindah ruangan.
Biru
Perdamaian, kebijaksanaan dan keyakinan terefleksi dari sebuah
ruangan yang dicat dengan warna biru lembut. Pilihan yang sangat baik
untuk warna kamar tidur bayi dan anak, karena mampu menciptakan perasaan
menenangkan dan mempersiapkan tubuh untuk tidur.
Hijau
Merupakan warna yang menyegarkan dan dikenal mampu memperkuat rasa
percaya diri serta menunjukkan harapan. Hijau merupakan warna yang mampu
mencerahkan suasana hati dan paling sesuai untuk warna kamar tidur anak
remaja. Sebab, di usia tersebut mereka sering menghadapi berbagai
tekanan dan membutuhkan dorongan kuat untuk menghargai diri sendiri.
Merah
Warna merah menyala mampu meningkatkan hasrat, gairah, dan
rangsangan. Merah dapat digunakan sebagai aksen untuk mencerahkan
ruangan, tetapi tidak disarankan sebagai warna utama sebuah ruangan.
Warna merah tidak dianjurkan digunakan sebagai warna kamar tidur anak
yang menghadapi kesulitan untuk tenang.
Ungu
Warna ungu gelap yang digunakan umumnya mengesankan kesetiaan,
kekuatan, dan kemewahan. Namun, nuansa warna yang lebih gelap juga bisa
menimbulkan perasaan sedih dan frustrasi. Sebaliknya, nuansa ungu yang
lebih cerah menciptakan perasaan damai dan penuh nostalgia. Sangat cocok
digunakan sebagai warna kamar tidur anak perempuan.
Nuansa bumi
Warna abu-abu, cokelat, atau krem merupakan pilihan yang sangat baik
untuk anak-anak hiperaktif. Ketiga warna itu merepresentasikan
kehangatan, kenyamanan, dan relaksasi. Warna tanah yang teredam
merupakan pilihan terbaik untuk kamar anak laki-laki.(*/OL-5)
Sumber: www.mediaindonesia.com
No comments:
Post a Comment